Model Pengembangan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Untuk Siswa Tunadaksa

Anak Berkebutuhan Khusus, Pendidikan, Tundaksa

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi dan mengembangkan layanan pendidikan Islam bagi anak difabel. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan, untuk membahas bagaimana metode dan layanan pembelajaran Pendidikan Agama Islam bagi siswa berkebutuhan khusus berkelainan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dengan mengumpulkan data melalui dokumen sumber data seperti buku, jurnal dan artikel ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa ciri anak tunadaksa, antara lain: ciri fisik, ciri akademik, dan ciri sosial atau emosional. Anak berkebutuhan khusus yang mengalami kerusakan atau kehilangan anggota fisik, proses pengembangan materi pendidikan agama Islam dalam memberikan materi atau metode pengajaran hampir sama dengan anak tunanetra dan tunarungu. Sementara itu, model pembinaan bagi anak berkebutuhan khusus adalah melalui lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat.